Ingat kisah percintaan tokoh-tokoh Twilight, Bella Swan, Edward Cullen, dan Jacob Black. Gimana kalau tiba-tiba kita yang diperebutkan dua cowok keren seperti Bella? Apalagi, keduanya memang gebetan kita sejak lama. Wah, bisa pusing tujuh keliling memilihnya, nih. Tampaknya, kita harus melakukan hal berikut deh, supaya kita nggak menyakiti hati siapa pun.
Minta Waktu Untuk Berpikir
Kaget dong, mendapatkan pernyataan cinta dari dua cowok keren di sekolah dalam waktu berdekatan. Eits… jangan langsung dijawab. Memang keduanya gebetan yang diincar sejak lama. Tapi, kita nggak boleh terburu-buru dalam memberikan jawaban. Salah-salah kita bisa punya dua pacar, deh. Minta waktu beberapa hari untuk kita menyatakan perasaan. Soalnya, harus dipikirkan cowok mana yang terbaik buat kita.
Jangan Menjadi PHP
Mentang-mentang “ditembak” dua cowok populer, kita jadi kepedean. Seenaknya mengajak keduanya untuk ngedate, walau belum jadian. Belum lagi, ada ucapan selamat tidur dan panggilan sayang untuk mereka. Hmm…bisa-bisa mereka salah sangka, tuh. Bahkan, bisa saling berantem hanya gara-gara sikap kita. Stop it! Lebih baik kita menjauh dulu dari keduanya sampai menemukan pilihan yang tepat. Ingat, kita nggak bisa memiliki dua-duanya. Nggak mau dong, dicap sebagai PHP.
Anti Membanding-bandingkan
Cowok paling nggak suka punya saingan. Apalagi kalau cewek yang disuka membandingkannya dengan cowok lain. Membicarakan cowok lain di depannya saja bisa membuat naik pitam dalam sekejap. Hati-hati, deh. Bisa-bisa keduanya malah ilfil dengan kita.
Cari yang Tepat
Don’t judge a book from its cover! Oke, kedua gebetan kita memang keren seperti cowok-cowok One Direction. Tapi, masa sih, kita cuma melihat tampangnya saja. Coba cek deh, kelebihan masing-masing gebetan. Cari yang paling bisa membuat kita nyaman dan bahagia. Jangan lupa, cowok juga harus bisa diandalkan dalam segala situasi.
Mari Berteman
Pilihan sudah ditetapkan. Kita harus berani bicara ke cowok yang akan kita tolak. Ajak ngobrol baik-baik dan ungkapan secara perlahan. Ajak dia menjadi teman dekat kita. Tapi, jangan kaget kalau dia nggak bisa menerima penolakan kita. Mungkin untuk beberapa waktu, ia akan marah dan menjauhi kita. Beri dia ruang dan waktu. Setelah kemarahannya mereda, ajak berteman lagi.Ayu – Foto: Junos/Beyond/Corbis/ClickPhotos
Minta Waktu Untuk Berpikir
Kaget dong, mendapatkan pernyataan cinta dari dua cowok keren di sekolah dalam waktu berdekatan. Eits… jangan langsung dijawab. Memang keduanya gebetan yang diincar sejak lama. Tapi, kita nggak boleh terburu-buru dalam memberikan jawaban. Salah-salah kita bisa punya dua pacar, deh. Minta waktu beberapa hari untuk kita menyatakan perasaan. Soalnya, harus dipikirkan cowok mana yang terbaik buat kita.
Jangan Menjadi PHP
Mentang-mentang “ditembak” dua cowok populer, kita jadi kepedean. Seenaknya mengajak keduanya untuk ngedate, walau belum jadian. Belum lagi, ada ucapan selamat tidur dan panggilan sayang untuk mereka. Hmm…bisa-bisa mereka salah sangka, tuh. Bahkan, bisa saling berantem hanya gara-gara sikap kita. Stop it! Lebih baik kita menjauh dulu dari keduanya sampai menemukan pilihan yang tepat. Ingat, kita nggak bisa memiliki dua-duanya. Nggak mau dong, dicap sebagai PHP.
Anti Membanding-bandingkan
Cowok paling nggak suka punya saingan. Apalagi kalau cewek yang disuka membandingkannya dengan cowok lain. Membicarakan cowok lain di depannya saja bisa membuat naik pitam dalam sekejap. Hati-hati, deh. Bisa-bisa keduanya malah ilfil dengan kita.
Cari yang Tepat
Don’t judge a book from its cover! Oke, kedua gebetan kita memang keren seperti cowok-cowok One Direction. Tapi, masa sih, kita cuma melihat tampangnya saja. Coba cek deh, kelebihan masing-masing gebetan. Cari yang paling bisa membuat kita nyaman dan bahagia. Jangan lupa, cowok juga harus bisa diandalkan dalam segala situasi.
Mari Berteman
Pilihan sudah ditetapkan. Kita harus berani bicara ke cowok yang akan kita tolak. Ajak ngobrol baik-baik dan ungkapan secara perlahan. Ajak dia menjadi teman dekat kita. Tapi, jangan kaget kalau dia nggak bisa menerima penolakan kita. Mungkin untuk beberapa waktu, ia akan marah dan menjauhi kita. Beri dia ruang dan waktu. Setelah kemarahannya mereda, ajak berteman lagi.Ayu – Foto: Junos/Beyond/Corbis/ClickPhotos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar